F I F I T

happy bithday to me selamat ulang tahun buat kamu walopun gak ada yang spesial hari ini its okey . syukur alhamdulilahirabbilalamin pokoknya. sekarang 22 tahun dan saya rindu masa diumur saya kemarin saya rindu teriakan happy birthday bertubi- tubi disiram telur terigu air dan semacamnya dicium dipeluk dikasi hadiah dibawain kue tiup lilin semua tawa semua doa dan semua yang mereka lakukan didekatku agar membuatku bahagia. dan sekarang lihatlah .. betapa perubahan itu semakin pesat saja disemakin tuanya saya. masih banyak happybirthday bertubi2 pelukan ciuman hadiah kue lilin tawa dan doa tapi semua hanya dalam bentuk kata icon dan semcamnya tidak lagi real seperti dulu tidak ada tindak nyata seperti kemarin. tidak ada pelukan erat dan bisikan happy birthday yang langsung terdengar jernih ditelingaku. tanpa sekat tanpa apapun yg menghalangi. sekarang terlalu banyak ruang yang membatasi entah apalah itu yang jelas saya masih bersyukur atas semuanya.

beranjak menjadi seorang wanita yang berusia 22 tahun itu semakin menambah beban saja. pikiran berkenyamuk . ada apalagi nanti dimasa depan apa yang harus kulakukan ? kehidupan memang sungguh sulit jika dipikir- pikir. saya di 21 tahun ini merasa belum menjadi apa2 . belum berguna belum bermanfaat. duduk berdiri bernafas dengan topangan orang disekitar . saya sangat membenci bila memikirkan betapa saya banyak merepotkan orang2 disekitar saya. ketika saya terlalu banyak salah ketika banyak janji yang tak bisa ditepati banyak sujud yang tak tulus dari hati banyak doa yang hanya ingin dikabulkan saja tanpa berpikir apalah aku ini gudangnya dosa dan tempatnya salah . sekarang .. duduk bermanjakan bantal dan suasana yang nyaman. bahkan wewangian yang sengaja kupakai untuk menambah kenyamanan ruangan ini. hahh . licik juga saya . selalu mengambil kesempatan hanya untuk kepentingan pribadi dari hasil menjarah apa yang sebenarnya tak bisa kujarah . kepada org yang sebenarnya tak kuberatkan den

gzca terbangun ketika azan subuh berkumandang dimesjid dekat rumahnya .  seperti subuh2 sebelumnya iya selalu saja terbangun jika azan terdengar, namun berbeda dengan kali ini,  jika subuh2 sebelumnya dia terbangun dan bersegera kembali melanjutkan tidur dengan upaya menutup matanya meski agak berat tertutup kembali, kali ini pikirannya cukup kompleks matanya  yang susah tertutup kembali diganggui pikiran yang membuatnya tak bisa berkonsentrasi untuk melanjutkan tidurnya,  gisca tiba2 berniat untuk sholat subuh ,entah malaikat baik macam apalagi yang mendatanginya saat ini dan berhasil membuat pikiran gizca terbersit untuk menunaikan dua rakaat sholat subuh yang dihari2 sebelumnya ogah ia lakukan. kemana setan yang kemarin2 selalu berhasil membuatnya lupa untuk sholat subuh meskipun gizca selalu saja terbangun ketika azan subuh berkumandang .. ? atau setan kali ini membiarkan malaikat untuk membujuk gizca sholat subuh? entahlah .. kita tak tau .mereka adalah makhluk kasat mata ..