Posts

Showing posts from February, 2014

i really have problem with february (3)

holaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa .. btw . kita langsung aja kali ya .. tapi udah ada yg penasaran blom sm cerita di season 3 ini ?  ......                *hening* ternyata emang gak ada yang penasaran .. hahahahahah *ketawaindirisendiri :| dikira ini sinetron kali yah sampe ada yang penasaran tunggu tiap episodnya . :| benar2 absurd sekali permulaan kali ini .. saya masih sempat aja pede sama postingan sendiri yang nyata2nya penikmatnya cuma yahhh .. saya sendiri. pada intinya sih . disini saya menjadi subjek sekaligus objek #perumpamaanyanggakjelasbanget :| miris gak sih ? *mulaikasihandengandirisendiri* kenapa jadi terlalu banyak hastag dan prolog yah ? :| juga icon ini ":|" ? mulai gak beres nihh .. okeylahh . daripada berlikaliku dengan basabasi yang gak menarik sama sekali seperti diatas mending kita lanjutin cerita yang kemarin .. kemarin saya sepertinya terlalu sensitif menanggapi rambut baru ini. juga terlalu egois dengan perasaan sendiri . ( ini gimana maks

i really have problem with february (2)

hey guys .. ketemu lagi kita dijudul postingan yang sama dgn beberapa minggu kemarin dibulan februari ini.. yahh .. ini sudah menjadi jawaban mengapa kemarin sy menulis post tittle sy dgn memberi angka satu dalam kurung .. karena emang angka 2 dalam kurung akan dipost selanjutnya . and here we are ! postingan kedua dibulan februari ini masih dengan problem .. yaialahh . judulnya aja pake problem masa isinya gak ada problem.ckckck-_-'' yaudah .. karena postingan kemarin juga statusnya masih "to be continued" jadi sekarang kita gak usah berlama2 berbasa basi ini itu blablabla .. kita next ke conclusion of the first problem then kita pindah ke second problem as like as my tittle post.. kemarin saya terbelit masalah dengan dosen pemberi nilai maha buruk .. sempat digantung dan dikasi harapan selama seminggu lebih sehari .. dan it was a happy ending coz dosen yang sy nilai antagonis di postingan sy kemarin ternyta tidak seantagonis dengan ap yg saya pikirkan .. sa

i really have problem with february (1)

pertama sekali saya mau bilang . I HATE THIS MONTH ! I HATE FEBRUARY ! thre are some reason why i write this note. alhamdulilah sekali bulan ini cuma sampai tanggal 28 . coba sampai 31 .. pasti benar2 menjadi hal terkampret yang pernah sy rasakan .. dimulai dari keadaan .. entah kenapa memasuki bulan ini hoki saya berlari jauh entah kemana .. dewi fortuna juga gak pernah mau muncul batang hidungnya . arrg'' banget lah .. bulan ini saya dikejutkan dengan nilai E dari dosen mata kuliah terkampret yg pernah ada.. gmna gak kaget coba.. saya kuliahnya anteng2 sj . kerja tugas tiap minggu . aktif diskusi . dan selesein tugas besar dan terakhir ikut test final pesoalan cuma satu. "daftar hadir"  keadiran saya bermasalah karena seringnya sy telat masuk kuliah dosen yg satu ini ( skefo jadwal kuliahnya jam 8 pagi kadang diundur kadang dimajuin semau hati dosen lahh kita mah mau gak mau nerima aja) dan apesnya tiap telat dosen selalu menandai "A

i need to be in love {again}

i need to be hold in your warm arms i need to be seeing as an adorable person you've ever met i need to be kissed gently and honest i need to be safe everytime we're holding hands i need to feel the heartbeat everytime i see your eyes ... i need to open my heart again i need to rely on you again i need to trust you again to be in love again. -Risa Kumala Sita- reblog ini gak ada tujuan apa2 hanya saja saya merasakan hal yang sama dari setiap kata yang dilontarkan sipenulis . perasaan butuh jatuh cinta kembali . bukan dengan oranglain diluar sana tapi satu orang yang sama yang belakangan ini mengisi hati dan pikiranku. bukan karena cinta yang sekarang telah pergi ataukah sudah buram. hanya saja saya rindu dengan kita, dengan perasan seperti yang diungkapkan sipenulis diatas . iyah , saya butuh jatuh cinta lagi dengan kamu . seperti pertama kali saya jatuh cinta dengan kamu sebelumnya . bila perlu biarlah saya merasakan jatuh cinta setiap saat

sajak subuh hari

subuh hari di tanggal 2 februari aku masih nyaman membuka mata lebar2 mencari kesibukan pikiran melayang layaknya  layang2 disuatu hari yang cerah . terkadang terhembus angin . membawanya jauh melanglang tinggi kelangit . seperti hal sekarang . aku melayang kesuatu sudut langit. menyergap bayangan lembut disamping awan. dia terduduk diderainya sinar mentari. kusapa ia . kupeluk dan kekecup pipinya. dia bercerita bahwa aku harus seperti dirinya. menjadi bijak dan santun dalam bertutur. pantang terisak walau derita tak kunjung habis. namun apalah aku . sebisa dayaku melakukannya tapi tak jua mencapai hasil. aku hanya sesosok rasa yang lapuk . sekali diraba akan penyok . tak bisa seperti sinar mentari yang selalu tak pernah mau kalah dengan mendung. tapi aku punya hal berbeda. selemah lemahnya aku hidup berisakan tangis tapi tak pernah mau membuat orang sengsara. derita itu kekacauan . menghidupkan keribetan dan kerepotan. tak khayal semua orang ogah berhdapan den